Cara Cepat Menjadi Kaya Raya
Rina Indrayani
February 25, 2018
27 Comments
Urusan uang memang urusan yang pelik dan sensitif, terlebih
lagi jika kita adalah type yang boros, tidak pernah mempunyai catatan keuangan.
Bisa-bisa setiap bulan kebobolan.
Masalah keuangan bukan masalah besar kecilnya pendapatan, tapi
bagaimana pengelolaan terhadap pendapatan. Kenyataannya jika pendapatan besar
yang berubah adalah gaya hidup. jadi perubahan pendapatan akan berpengaruh
signifikan terhadap gaya hidup
seseorang.
Kondisi keuangan yang sehat merupakan salah satu cara agar menjadi kaya raya.
Berikut tips membuat keuangan sehat :
1. Menyediakan
dana kas seperlunya
Meskipun sekarang serba E-money, tetapi jangan ga ada uang kas
juga kali. Tidak semua keperluan bisa menggunakan e-money, untuk keperluan uang yang tiba-tiba seperti belanja di
pasar, warung dekat rumah atau mungkin ada yang tiba-tiba minta sumbangan.
Semua itu tidak bisa menggunakan e-money,
yang ada kita malah ditertawakan dan dianggap sombong karena untuk hal sekecil
itu harus ke ATM dulu.
Uang kas sangatlah perlu, tetapi
sebaiknya tidak menyediakan dalam jumlah yang banyak, seperlunya saja. Apalagi
jika hobi kita adalah jalan-jalan, atau mungkin harus membeli sesuatu ke mini
market dekat rumah.
Untuk urusan belanja biasanya jika kita merasa ada uang kas
lebih, maunya membeli sesuatu yang tidak perlu. Rencananya beli barang A,
melirik ketempat lain eh tambahannya membeli barang B. Itu biasanya yang seringkali
dilakukan terutama kaum wanita. Belum lagi ada tawaran beli satu gratis satu,
atau diskon sampai dengan 50%. Banyak hal mewajibkan kita harus menyediakan
uang tunai, tetapi ingat harus dibatasi jumlah dan penggunaannya.
2. Melunasi
utang-utang atau tagihan
Sepertinya agak jarang ya orang yang
tidak mempunyai utang, meskipun kecil tetapi sebagian besar orang pasti
memiliki. Di tahun baru ini coba kita rinci utang-utang tadi dari yang paling
kecil sampai yang paling besar. Maksudnya adalah untuk melihat mana yang harus
didahulukan. Pembayaran utang- utang ini bisa diurutkan berdasarkan deadline atau besar kecilnya utang kita.
Jika ada utang yang jumlahnya kecil
tetapi tidak ada deadline, sebaiknya juga
segera diselesaikan supaya beban tidak menumpuk. Atau mungkin yang ada deadline dulu. Setelah utang-utang tadi
diurutkan langkah berikutnya adalah mulai dilunasi dan jangan pernah coba-coba
berhutang lagi, apalagi jika ada tawaran KTA (kredit Tanpa Agunan) yang
kadang sangat menggiurkan, sebaiknya pikirkan alokasi penggunaannya dan
bagaimana cara membayarnya. Jangan asal ambil saja. Jadi marilah mulai mencicil
utang-utang yang dimiliki.
3. Batasi
penggunaan kartu kredit atau tutup kartu kredit
Bagi orang yang konsumtif biasanya
kartu kredit adalah solusi, belum lagi yang hobi nge-mall. Padahal tak jarang kartu kredit membengkak karena pembelian
barang yang tidak perlu, tidak berguna dan tidak seharusnya dibeli.
Bijaklah menggunakan kartu ini,
karena banyak yang terjerat. Jika memungkinkan hindari penggunaannya. Kalaupun
terlanjur punya tagihan didalamnya bayarlah lebih dari minimum payment, supaya berangsur-angsur berkurang. Bukan malah semakin
sering memanfaatkanya. Atau jika ditahun baru ini ada rejeki lebih lunasi dan
berhenti.
Kartu kredit memang ada kalanya
membantu, misalnya saja jika kita perlu dana tunai, niatnya mau pinjam saudara
atau teman. Tetapi yang terjadi biasanya diberi pinjaman tidak tapi diomongkan
iya. Tetapi memang sebaiknya lebih bijak jika kita membatasi penggunaannya.
4. Memikirkan
keperluan masa yang akan datang, dengan ikut program asuransi atau tabungan
rencana.
Banyak diantara kita yang belum
mengerti pentingnya asuransi dan tabungan rencana, padahal jika kita sudah
mengerti dan mengetahui serta merasakan manfaatnya, produk ini pasti dicari.
Menurut Wikipedia Asuransi adalah istilah yang digunakan untuk merujuk pada tindakan,
sistem, atau bisnis di
mana perlindungan
finansial (atau ganti rugi secara finansial) untuk jiwa, properti, kesehatan
dan lain sebagainya mendapatkan penggantian dari kejadian-kejadian yang tidak
dapat diduga yang dapat terjadi seperti kematian, kehilangan, kerusakan atau
sakit, di mana melibatkan pembayaran premi secara teratur dalam jangka waktu tertentu
sebagai ganti polis yang menjamin perlindungan tersebut.
Alangkah baiknya jika di tahun baru ini kita
mulai mengalokasikan biaya untuk asuransi, tetapi harus dipikirkan asuransi apa
yang tepat. Misalnya saja jika kita mempunyai anak usia sekolah, tidak ada
salahnya mulai dipikirkan pembiayaan untuk sekolahnya dari mulai tingkat dasar
sampai ke tingkat yang lebih tinggi.
Jika untuk dana pendidikan sudah coba
alokasikan dana untuk asuransi kesehatan atau mungkin dana pensiun untuk
persiapan di hari tua.
Selain asuransi pilihan lain adalah
tabungan rencana, tabungan rencana ini adalah program dari sebuah bank.
Tujuannya adalah untuk menginvestasikan uang kita dalam jangka waktu tertentu.
Untuk mengikuti program ini sebaiknya kita
rencanakan jenis keperluannya, berapa lama waktunya, dan berapa jumlah uang
yang diinginkan, sehingga kita bisa rencanakan dengan matang. Untuk jenis
tabungan ini sebetulnya bisa di ambil jika waktunya belum sampai dan kita
dihadapkan pada kondisi tidak ada pilihan selain mengambil tabungan tersebut,
hanya saja biasanya ada semacam denda atau penalty.
Jadi sebaiknya gunakan waktu yang sudah kita rencanakan dengan tepat supaya
tujuan awal kita tercapai.
Itulah cara agar keuangan kita sehat melalui pembenahan keuangan. ini merupakan cara cepat untuk menjadi kaya raya.